Hmm..
Ceritanya seperti ini.
Disebuah kota kecil, namanya Ajgoj, hidup seorang putri cantik, dia hidup seperti layaknya seorang perempuan di kota Ajgoj. Kota dimana dia tinggal juga sering dikenal dengan kota Rajalep. Putri cantik nan baik hati ini bertemu dengan banyak orang, karena kecantikan dan keperibadiannya yang lovable dan cerdas maka tidak aneh kalau kemudian banyak yang berusaha mendekati dan mencoba mencari simpatinya. Ada beberapa yang berhasil membuatnya terkesan dan mungkin "jatuh cinta". Tapi entah apa rahasia Tuhan dibalik semua ujian yang dia berikan kepada sang putri cantik ini, Cinta tulusnya tidak berbuah manis, tapi disitulah ia pada akhirnya belajar banyak tentang hidup dan kehidupan.
Singkat cerita, dalam perjalan hidupunya itu dia Juga berkenalan dengan seseorang yang tinggal di bagian tengah kota Ajgoj. Seorang laki-laki yang waktu itu dia kenal melalui perantara telepatinet. waktu itu tidak ada yang spesial dengan perkenalan itu. Perkenalan itu akhirnya berlanjut menjadi sekedar pertemanan yang tidak dekat. Setahun setelah perkenalan itu laki-laki yang mengangkat dirinya sendiri sebagai pangeran di Kerajaannya sendiri itu akhirnya pindah ke Kota seberang laut, tempat yang menyimpan sejuta pesona. Sang pangeran kecil pun senang dan bahagia ditempat baru, dia juga menjalin beberapa hubungan yang semuanya berakhir dengan alasan berbeda-beda. Tetapi sejuta pesona negri itu tidak membuatnya tinggal berlama-lama disana. Dia hanya menghabiskan 3 tahun disana.
Suatu ketika sang pangeran kecil ini kembali ke Agjoj selama satu minggu dia masuk ke sebuah pusat telepatinet dan secara kebetulan (meski sebenarannya tidak ada yang kebetulan) bertemu secara maya dengan sang putri. Dari situ kemudian berlanjut mejadi lebih intens. Sekembalinya di kota sejuta pesona komunikasi semakin intens dan akrab, muncul dalam hati sang pangeran kecil untuk menemui sang putri. Dalam dialog-dialog itu sang putri bercerita kalau Pintu itah yang dulu pernah dia percayakan kepada laki-laki yang kemudian menghianati kepercayaannya hingga dalam perjalanannya Ia kehilangan kuncinya. dan dia hampir percaya bahwa tidak akan menemukan kunci itu. Dalam beberapa kesempatan si pangeran kecil mencoba meyakinkan bahwa pasti ada yang mampu membukanya. Sang pangeran pun menawarkan kunci yang ia punya.
Dengan kuasa sang pencipta si pangeran kecil pada akhirnya memutuskan untuk pindah ke Ajgoj. Dari situlah kemudian sang putri cantik bertemu untuk pertama kalinya. Sungguh tak terbayangkan pertemuan itu penuh makna dan membuat keduanya bahagia dan merasa nyaman, sebuah awal pertemuan yang baik. Pertemuan demi pertemuan menjadi sesuatu yang di tunggu-tunggu. Pertemuan yang penuh dengan celoteh dan obrolan berisi dan menyemangati. Sungguh indah pertemuan-pertemuan itu. Bagi keduanya waktu begitu cepat berlalu ketika bersama dan merasakan penantian yang lama untuk pertemuan berikutnya. Semoga ada cerita yang lebih indah kedepannya, harap keduanya. pembicaraan demi pembicaraan berlanjut, proses saling mengenali satu sama lain dijalani dengan cara yang sederhana tapi penuh rasa gembira dan tulus dihati. Menemukan banyak kecocokan, kecocokan yang tidak dipaksakan dan dibuat-buat. Semua terasa mengalir indah penuh harmonisasi dan nada-nada melodi indah yang mendamaikan hati. sungguh perasaan yang tidak tergambarkan dengan kata-kata. Dengan sendirinya sepakat untuk tidak buru-buru melangkah, keduanya ingin menikmati karunia indah ini, ini saja sudah sangat membahagiakan.
Pada suatu kesempatan obrolan tentang pintu itah yang kehilangan kuncinya. Si pangeran kecil sungguh dengan penuh harap di hati, kunci yang dia punya adalah yang tepat dan bisa membuka pintu itah sang putri. kini si pangeran kecil pun dipanggil dengan si tukang kunci. hehe..kesannya lucu ya? tapi sejuta makna di balik dua kata itu seperti halnya kata 'IT' yang selama ini keduanya perbincangkan meski sipangeran kecil belum menjelaskan makna IT. tapi sebenarnya sudah terbaca dan cukup jelas. Sepertinya si tukang kunci akan memberikan kunci nya dengan mengungkapkan makna kata IT itu. semoga saja kesempatan itu segera tiba..
Ceritanya seperti ini.
Disebuah kota kecil, namanya Ajgoj, hidup seorang putri cantik, dia hidup seperti layaknya seorang perempuan di kota Ajgoj. Kota dimana dia tinggal juga sering dikenal dengan kota Rajalep. Putri cantik nan baik hati ini bertemu dengan banyak orang, karena kecantikan dan keperibadiannya yang lovable dan cerdas maka tidak aneh kalau kemudian banyak yang berusaha mendekati dan mencoba mencari simpatinya. Ada beberapa yang berhasil membuatnya terkesan dan mungkin "jatuh cinta". Tapi entah apa rahasia Tuhan dibalik semua ujian yang dia berikan kepada sang putri cantik ini, Cinta tulusnya tidak berbuah manis, tapi disitulah ia pada akhirnya belajar banyak tentang hidup dan kehidupan.
Singkat cerita, dalam perjalan hidupunya itu dia Juga berkenalan dengan seseorang yang tinggal di bagian tengah kota Ajgoj. Seorang laki-laki yang waktu itu dia kenal melalui perantara telepatinet. waktu itu tidak ada yang spesial dengan perkenalan itu. Perkenalan itu akhirnya berlanjut menjadi sekedar pertemanan yang tidak dekat. Setahun setelah perkenalan itu laki-laki yang mengangkat dirinya sendiri sebagai pangeran di Kerajaannya sendiri itu akhirnya pindah ke Kota seberang laut, tempat yang menyimpan sejuta pesona. Sang pangeran kecil pun senang dan bahagia ditempat baru, dia juga menjalin beberapa hubungan yang semuanya berakhir dengan alasan berbeda-beda. Tetapi sejuta pesona negri itu tidak membuatnya tinggal berlama-lama disana. Dia hanya menghabiskan 3 tahun disana.
Suatu ketika sang pangeran kecil ini kembali ke Agjoj selama satu minggu dia masuk ke sebuah pusat telepatinet dan secara kebetulan (meski sebenarannya tidak ada yang kebetulan) bertemu secara maya dengan sang putri. Dari situ kemudian berlanjut mejadi lebih intens. Sekembalinya di kota sejuta pesona komunikasi semakin intens dan akrab, muncul dalam hati sang pangeran kecil untuk menemui sang putri. Dalam dialog-dialog itu sang putri bercerita kalau Pintu itah yang dulu pernah dia percayakan kepada laki-laki yang kemudian menghianati kepercayaannya hingga dalam perjalanannya Ia kehilangan kuncinya. dan dia hampir percaya bahwa tidak akan menemukan kunci itu. Dalam beberapa kesempatan si pangeran kecil mencoba meyakinkan bahwa pasti ada yang mampu membukanya. Sang pangeran pun menawarkan kunci yang ia punya.
Dengan kuasa sang pencipta si pangeran kecil pada akhirnya memutuskan untuk pindah ke Ajgoj. Dari situlah kemudian sang putri cantik bertemu untuk pertama kalinya. Sungguh tak terbayangkan pertemuan itu penuh makna dan membuat keduanya bahagia dan merasa nyaman, sebuah awal pertemuan yang baik. Pertemuan demi pertemuan menjadi sesuatu yang di tunggu-tunggu. Pertemuan yang penuh dengan celoteh dan obrolan berisi dan menyemangati. Sungguh indah pertemuan-pertemuan itu. Bagi keduanya waktu begitu cepat berlalu ketika bersama dan merasakan penantian yang lama untuk pertemuan berikutnya. Semoga ada cerita yang lebih indah kedepannya, harap keduanya. pembicaraan demi pembicaraan berlanjut, proses saling mengenali satu sama lain dijalani dengan cara yang sederhana tapi penuh rasa gembira dan tulus dihati. Menemukan banyak kecocokan, kecocokan yang tidak dipaksakan dan dibuat-buat. Semua terasa mengalir indah penuh harmonisasi dan nada-nada melodi indah yang mendamaikan hati. sungguh perasaan yang tidak tergambarkan dengan kata-kata. Dengan sendirinya sepakat untuk tidak buru-buru melangkah, keduanya ingin menikmati karunia indah ini, ini saja sudah sangat membahagiakan.
Pada suatu kesempatan obrolan tentang pintu itah yang kehilangan kuncinya. Si pangeran kecil sungguh dengan penuh harap di hati, kunci yang dia punya adalah yang tepat dan bisa membuka pintu itah sang putri. kini si pangeran kecil pun dipanggil dengan si tukang kunci. hehe..kesannya lucu ya? tapi sejuta makna di balik dua kata itu seperti halnya kata 'IT' yang selama ini keduanya perbincangkan meski sipangeran kecil belum menjelaskan makna IT. tapi sebenarnya sudah terbaca dan cukup jelas. Sepertinya si tukang kunci akan memberikan kunci nya dengan mengungkapkan makna kata IT itu. semoga saja kesempatan itu segera tiba..
0 comments:
Post a Comment